X
X
Waspada Efek Samping Minum Kopi pada Kesehatan Kulit

Waspada Efek Samping Minum Kopi pada Kesehatan Kulit

 29 Aug 2023
  0
  3148

 

 

Bagi sebagian orang mengonsumsi kopi setara dengan kebutuhan makan yang wajib dipenuhi setiap hari. Menurut penelitian, asupan kafein yang cukup mampu membantu meningkatkan rasa semangat, bahagia, energi, dan konsentrasi dalam beraktivitas. Bagi pecandunya, tanpa kopi sehari rasanya seperti kehilangan soul mate, badan terasa lesu dan lemas. Kopi memang sejatinya memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ternyata, ada efek samping minum kopi yang tak bisa dihindarkan. Khususnya untuk kopi yang sudah dicamprukan dengan gula, susu ataupun creamer. Jadi, apa aja sih efek samping minum kopi susu? Simak penjelasannya dibawah ini.

 

Efek Samping Minum Kopi Susu

1. Kopi Susu Bisa Membuat Kulit Kering dan Keriput

Menurut penelitian, campuran gula ataupun protein yang berbentuk susu atau creamer pada kopi terbukti dapat membuat kulit kering dan keriput. Ketika kadar gula di dalam aliran darah melonjak, maka dapat menyebabkan glikasi. Hal ini merupakan reaksi kimia ketika gula ataupun protein mengikat diri dengan kolagen dan elastin (bagian kulit yang membuat awet muda). Ketika glikasi terjadi, maka akan berdampak pada kulit yang kering, keriput, muncul pori-pori besar dan mudah inflamasi. Sementara, untuk kamu yang tidak minum kopi susu, kemungkinan kadar kolagen dan elastin alami pada kulit masih banyak, sehingga kulit lebih sehat.

2. Kopi Susu Bisa Meningkatkan Stress dan Jerawat

Pada dasarnya mengonsumsi sesuatu secara berlebihan akan memberikan dampak tidak baik. Begitupun dengan kopi. Kandungan kafein pada kopi dapat mengubah hormon dalam tubuh salah satunya kortisol. Semakin banyak mengonsumsi kopi, maka akan meningkatkan kadar hormon kortisol yang bisa memicu peningkatan stress. Ketika hormon kortisol bertambah, maka dapat menyebabkan peningkatan produksi sebum atau minyak yang memudahkan munculnya jerawat. Apalagi jika kamu mengonsumsi kopi susu, kandungan gula dan susu pada kopi akan semakin memperparah keadaan jerawat di kulit.

Mengutip dari Healthline, penelitian mengungkapkan orang yang mengonsumsi kopi dengan susu lebih banyak, memiliki jerawat lebih parah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kopi susu. Sehingga, susu diyakini menjadi pemicu dalam memperburuk jerawat. Selain itu, jika kamu mengonsumsi kopi di sore hari, maka akan mengurangi kualitas tidur kamu. Ketika kurang tidur, maka stress akan meningkat dan hal tersebut dapat membuat jerawat lebih parah.

3. Kopi Bisa Membuat Kulit Dehidrasi

Banyak rumor yang mengungkapkan kandungan kafein pada kopi memiliki efek zat diuretik yang membuat ginjal mengeluarkan cairan lebih banyak sehingga kulit mengalami dehidrasi. Secara medis, efek zat diuretik pada kafein sangat minim, sehingga tidak akan cukup memengaruhi volume air tubuh kamu. Bagaimanapun, faktanya efek kafein tetap bisa mengurangi tingkat hidrasi pada kulit kamu. Apalagi, dengan jumlah kafein yang berlebihan akan sangat memengaruhi kulit untuk bisa jadi dehidrasi.

 

Apakah Harus Berhenti Minum Kopi?

Kabar baiknya, efek meminum kopi tidak langsung membuat kulit menjadi buruk. Kamu tidak perlu berhenti minum kopi, tetapi cukup atur kadar kopi yang dikonsumsi. Misalnya kalau biasanya 3 kali sehari, cukup konsumsi kopi 1 kali saja dalam sehari. Hindari penggunaan gula dan susu atau creamer, agar efeknya tidak semakin parah. Karena sebetulnya lebih aman minum kopi hitam saja. Lalu, usahakan hindari minum kopi di sore hari agar tidak mengganggu kualitas tidur. Terakhir, selalu minum air putih setelah meminum kopi.

 

Kalau Kulit Sudah Terlanjur Rusak, Apa yang Harus Dilakukan?

Efek samping minum kopi susu membuat kulit menjadi kering, kusam, dehidrasi, muncul kerutan hingga berjerawat. Maka dari itu, Nature Holics bisa memperbaiki masalah kulit tersebut dengan pakai rangkaian Hyathenol dari Nature Republic. Cara menggunakannya mulai dari:

  1. Hyathenol Hydra Cleanser (sebagai pembersih wajah)
  2. Hyathenol Hydra Toner (untuk membuat kulit lebih segar dan mengembalikan kelembapan kulit)
  3. Hyathenol Hydra Emulsion (untuk melindungi skin barrier, melembutkan dan menghaluskan kulit)
  4. Hyathenol Hydra Capsule Essence (untuk meningkatkan kelembapan kulit, menjaga elastisitas kulit dan menyamarkan tanda penuaan)
  5. Hyathenol Hydra Ampoule (untuk menghidrasi kulit lebih maksimal, membuat kulit lebih cerah, dan menenangkan kulit)
  6. Hyathenol Hydra Cream (untuk menghidrasi kulit secara mendalam)

Rangkaian Hyathenol dari Nature Republic mangandung Hyaluronic Acid dan Derma Panthenol yang terbukti dapat diandalkan untuk atasi kulit kering, kulit dengan tekstur kasar, penuaan dini, kulit kusam, kulit kemerahan, kulit dengan pori-pori besar dan kulit dehidrasi.

Untuk memaksimalkan perawatan kulit, kamu perlu menutup rangkaian skincare dengan memakai tabir surya. Supaya wajah kamu akan terlindungi dari paparan sinar matahari. Kamu bisa gunakan California Aloe Fresh Powdery Sun Stick SPF50+ PA++++ dari Nature Republic. Selain bisa untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, sun stick ini bisa untuk mencerahkan kulit dan mencegah penuaan dini. Sun stick ini juga praktis digunakan sehari-hari dan mudah dibawa kemana pun. Dapatkan hanya di online atau offline store Nature Republic terdekat.

 

Baca Juga : Pentingnya Pakai sunscreen untuk kesehatan

 

 

Penulis: Adinda Widya Des Naya

Comments

Post your Comment